HEADLINE NEWS

Rabu, 01 Juni 2011

Rp268 Juta Gaji Guru di Sukabumi Dirampok

Sukabumi: Gaji guru sebesar Rp268 juta raib dibawa kawanan rampok di Jalan RE Martadinata, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (1/6).

Saputra, korban, yang menjabat Staff Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan, Kecamatan Nyalindung, Sukabumi, mengungkapkan, uang tersebut baru diambil dari Bank Jabar dan rencananya untuk gaji guru dan staff UPTD di Kecamatan Nyalindung.

"Saat diperjalanan mau pulang tiba-tiba saya merasa ban belakang mobil Avanza F 1135 UH kempes, kemudian saya dan Bendahara UPTD Kecamatan Nyalindung, Rojai turun dari mobil untuk mengganti ban di depan APJ PLN Kota Sukabumi tetapi uang gaji tersebut tidak ikut dibawa turun dan hanya disimpan di jok depan," ungkap Saputra.

Tiba-tiba ada warga yang memberitahunya bahwa ada dua orang yang satu masuk ke mobil dan satu lagi menunggu di motor mengambil sesuatu dalam mobil. "Setelah saya lihat uang yang ada di jok depan sudah hilang dan warga yang melihat kejadian tersebut mengira dua perampok bersepeda motor tersebut adalah teman kami," tambahnya.

Menurutnya, kejadian itu sangat cepat, karena saat perampokan terjadi dirinya dan rekannya yang menjabat sebagai bendahara sedang mengganti ban belakang yang kempes, karena panik dirinya langsung menelpon rekannya dan melaporkan kejadian perampokan tersebut ke Polres Sukabumi Kota. "Uang itu merupakan untuk gaji 140 guru dan 14 staff UPTD di Kecamatan Nyalindung

Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Sukabumi Kota Komisaris Sumarta Setiadi mengatakan, modus yang dilakukan tersangka adalah dengan cara menggembos ban korban. "Selain itu, pihaknya menduga pelaku perampokan sudah mengintai korban sejak dari Bank Jabar," kata Marta.

0 komentar:

Posting Komentar